pan: Rekomendasi FKH UGM Atasi H5n1 Atau Kasus Flu Burung

By poetry - 20.02


Tim Peneliti dari Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada melakukan penelitian terhadap delapan peternakan unggas skala komersial yang ada di DIY. Penelitian yang dilakukan selama 1,5 tahun itu ditemukan tidak terdapat indikasi adanya virus Avian influenza (AI) H5N1 atau dikenal dengan nama flu burung. Michael Haryadi Wibowo, peneliti mikrobiologi dari FKH UGM bilang, penelitian yang dilakukan pada lokasi peternakan unggas di Kabupaten Sleman, Kulonprogo dan Gunungkidul. Berdasarkan uji HI, RT-PCR dan VI pada titer antibodi tidak terindikasi infeksi virus H5N1 pada ayam yang berumur 18-68 minggu. Tidak terdapatnya indikasi virus AI tiengarai  karena masing-masing peternakan melaksanakan proses biosekuriti dan sanitasi secara ketat serta vaksinasi secara teratur. Dari penelitian tersebut  diketahui peternakan unggas di DIY rata-rata melaksanakan vaksinasi 2-4 kali. Oleh karena itu peternak diharapkan melakukan penyemprotan desinfektan pada setiap keranjang telur dan rak telur karena berpotensi sebagai sumber penularan. (27/3/2015)

  • Share:

You Might Also Like

0 Comments